Sedari bulan Desember 2014 lalu di New Zealand, ada seorang bayi berusia 8 bulan yang terbaring di ruang ICU sampai hari ini. Hal ini terjadi karena bayi ini menelan sesuatu…
Pada awalnya ibu dari anak ini melihat gejala-gejala lendir keluar dari hidungnya dan tanda-tanda asma. Setelah dibawa ke dokter, dokter menyatakan bahwa hal ini adalah gejala dari bronkitis yang disebabkan oleh infeksi saluran pernafasan yang cukup sering terjadi pada anak kecil.
Namun karena keadaan sang bayi yang bukannya membaik namun semakin memburuk, sang ibu membawanya ke rumah sakit untuk pemeriksaan X-Ray, hasilnya menyatakan bahwa ada sebuah baterai yang tersangkut di kerongkongan bayi ini!
Air liur dapat bereaksi dengan baterai, menyebabkan reaksi kimia. Ditambah dengan reaksi dengan asam lambung yang menyebabkan korosi pada baterai, mengakibatkan luka bakar yang parah pada kerongkongan dan juga tenggorokan. Perlu waktu bertahun-tahun supaya sang bayi bisa bebas dari kondisi kritis, namun akan sangat memungkinkan bagi bayi untuk bernafas dengan alat bantu, bahkan mungkin hampir mustahil untuk sang bayi dapat berbicara.
Para orangtua janganlah menaruh benda kecil di dekat bayi anda
Kita semua seharusnya tahu dan mengerti bahwa benda-benda kecil seperti kancing baju, baterai bisa menimbulkan kejadian seperti kejadian di atas. Para orangtua ataupun inang pengasuh, jangan taruh benda-benda kecil di dekat bayi anda ya jika anda tidak ingin kejadian yang membahayakan anak anda terjadi
1. Sering-seringlah periksa mainan anak-anak anda. Pastikan baterai-baterai kecil yang berbahaya dijauhkan dari jangkauan anak anda.
2. Jauhkan benda-benda seukuran koin dari anak anda.
3. Jika anda memiliki baterai tua, segera buang dan jangan dibiarkan tergeletak dan terjangkau oleh bayi.